Minggu, 31 Maret 2013

Memulai usaha baru memang bukanlah perkara yang mudah, berbagai tantangan dan persaingan pasar turut mewarnai perkembangan sebuah usaha. Dalam menjalankan bisnis, adanya persaingan pasar memang bukan hal yang baru. Baik usaha yang memang memiliki peluang pasar cukup bagus, atau pun peluang usaha yang pasarnya tidak terlalu bagus. Bagus tidaknya peluang usaha disini tentunya kita ukur dengan tingginya permintaan pasar.

Oleh karena itu, maraknya pertumbuhan usaha saat ini, ternyata berhasil menciptakan persaingan pasar yang semakin ketat. Keadaan ini tentu saja memaksa para pengusaha untuk menggunakan berbagai cara dalam strategi pemasaran mereka. Banyak cara yang mereka lakukan agar usahanya tidak kalah bersaing dengan peluang usaha lainnya, sehingga masih bisa bertahan bahkan berkembang ditengah persaingan pasar yang semakin ramai.

Di usaha kuliner yang saya jalankan, ada periode tertentu yang boleh dibilang “masa panen” bisnis makanan. Ya, Lebaran Idul Fitri, itulah momen emas untuk pemilik bisnis kuliner.  Saat itu, omzet penjualan bisa meningkat 4 kali lipat dan itu merata di semua warung atau rumah makan di daerah saya. Bisa dibilang, tidak ada rumah makan yang sepi ketika itu.

Tapi, “masa panen” tidak berlangsung lama, hanya bertahan sekitar 2 pekan saja. Setelah melewati waktunya, kehidupan bisnis pun kembali berjalan normal. Pemilik usaha lagi-lagi harus memutar otak bagaimana mempertahankan laju bisnis mereka. Dan fenomena ini juga berlaku di bisnis selain kuliner, khususnya bisnis yang bergerak di bidang eceran (retail), seperti toko fashion dan sejenisnya. Atau Anda juga merasakan hal yang sama berlaku di bisnis yang Anda jalankan?
Pernahkah kamu berpikir, akan seperti apa dirimu lima atau sepuluh tahun lagi?
 
Ada yang optimis menghadapi masa depan. Ada juga yang belum tahu akan melakukan apa, sehingga tidak bisa memprediksi masa depannya. Jangankan untuk masa depan, untuk hidup saat ini saja masih kurang sana-sini.

Ya. Semakin hari, kebutuhan semakin meningkat. Harga-harga kebutuhan pokok pun seperti tak mau ketinggalan, ikut melambung. Apalagi jika ada kenaikan harga bahan bakar.

Kondisi seperti ini, mau atau tidak mau, suka atau tidak suka, harus kita jalani. Yang menjadi masalah adalah bagaimana kita bisa bertahan dengan kondisi yang ada.

Bagaimana pun, harga kebutuhan pokok tidak mungkin turun, bahkan semakin naik. Selain harga yang naik, kebutuhan pun semakin banyak.

CV atau Comanditaire Venootschap adalah bentuk usaha yang merupakan salah satu alternatif yang dapat dipilih oleh para pengusaha yang ingin melakukan kegiatan usaha dengan modal yang terbatas. Karena, berbeda dengan PT yang mensyaratkan minimal modal dasar sebesar Rp. 50jt dan harus di setor ke kas Perseroan minimal 25%nya, untuk CV tidak ditentukan jumlah modal minimal. Jadi, misalnya seorang pengusaha ingin berusaha di industri rumah tangga, percetakan, biro jasa, perdagangan, catering, dll dengan modal awal yang tidak terlalu besar, dapat memilih CV sebagai alternatif Badan Usaha yang memadai.Apakah bedanya CV dengan PT?

Berikut ini ada 9 (sembilan) tips dan ide cepat untuk memulai usaha. Ada ribuan peluang, ada jutaan ide. Kali ini kita bicarakan 9 saja dulu, dan kemungkinan dapat ditambah kapan saja saya mau…hihihi.
Mulailah detik ini anda action untuk berwirausaha, apapun itu jenis usahanya baik barang maupun jasa, yakinlah pada diri anda sendiri bahwa anda itu mempunyai kelebihan dan potensi yang maha dahsyat yang tersimpan didalam alam bawah sadar anda. Yang harus anda lakukan adalah kenali dan gali potensi anda tersebut, implementasikan dengan membuka usaha apapun itu yang sesuai dengan minat atau bakat anda. Jangan belenggu potensi minat dan bakat anda, mulailah membuka usaha dari hal yang mungkin terlihat kecil dan sepele namun percayalah dengan kesungguhan dan tekad yang kuat anda akan menjadi pengusaha besar, pengusaha sukses, pengusaha yang dapat mengangkat harkat martabat bangsa ini dari berbagai keterpurukan.

Yup, ini dia 9 sumber ide itu:

1. Jual keunikan: Unik dan Kreatif
Jika anda tergolong manusia kreatif dan inovatif, pasti banyak ide atau hal baru yang dapat Anda jadikan peluang usaha. Tidak sedikit usaha baru dimulai dari penemuan jenis produk, teknologi, sistem, dan program baru. Jika berhasil menciptakan sebuah keunikan, segera anda ambil hak paten dan menjualnya. Penemuan baru biasanya sangat berpeluang untuk menembus pasar, apalagi khas, unik, dan dibutuhkan orang banyak.
Contoh nyata, teman-teman saya membuat kaos-kaos unik dengan kata-kata yang penuh motivasi. Kaos tersebut memang biasa saja kalau dilihat sepintas, tapi karena ada keunikannya dengan kata-kata yang penuh inovasinya, bisa menambah nilai jual. Tentunya keuntungan bisa jauh lebih besar dengan keunikan yang mereka jual. Contoh sukses: JOGER Bali dan DAGADU Jogja

Pada saat lebaran maka penjualan akan meningkat diberbagai bidang tetapi bagaimana bila lebaran telah berlalu dan bagaimana cara menyingkapi itu semua supaya konsumen tetap ada yang datang

1. Beli 1 gratis 1 
 Ini nampak sangat menarik bagi konsumen karena merasa untung dengan membeli 1 produk tetapi mendapat 2 produk,tapi perlu di ingat jangan semua produk nanti di anggap bisnis anda adalah bisnis kacangan,Karena sebagian konsumen akan berpikir bahwa produk yang ini adalah produk lama atau memang pihak penjual sudah menaikkan harga,jadi pintar-pintar anda dalam memilih produk yang akan di jual beli 1 gratis 1

Sabtu, 30 Maret 2013

Apakah Anda baru saja membuka usaha atau berbisnis untuk waktu yang lama, setiap bisnis membutuhkan rencana pemasaran. Kabar baiknya adalah sementara ada cara formal untuk menciptakan rencana pemasaran, namun ada rencana pemasaran dasar yang dapat dilakukan oleh siapa saja. Berikut cara membuat rencana pemasaran dengan cepat dan akurat:

1. Review produk atau jasa Anda

Setiap perusahaan menjual baik produk atau jasa. Beberapa perusahaan mungkin menjual kombinasi dari keduanya. Langkah pertama yang perlu Anda ambil dalam membuat rencana pemasaran adalah menuliskan semua produk dan/ atau jasa. Selanjutnya, jelaskan bagaimana masing-masing produk atau jasa yang Anda tawarkan berbeda dari pesaing Anda. Setelah mengambil informasi ini, doronglah imajinasi Anda sedikit lebih jauh dan bertanya pada diri sendiri bagaimana Anda bisa membuat produk dan/ atau jasa yang ada menjadi lebih baik atau apa produk dan/ atau jasa tambahan yang bisa memenuhi kebutuhan pelanggan.


mainan_anak1012Dunia anak-anak adalah dunia bermain. Hampir semua aktivitas hidupnya tidak lepas dari bermain. Maka, mainan merupakan barang yang tak bisa dipisahkan dari keseharian si kecil. Untuk memenuhi kebutuhan anak akan mainan, si orangtua kini tak perlu membeli lagi. Soalnya, sekarang sudah banyak tempat penyewaan mainan anak.

Di tempat-tempat rental mainan ini, orangtua bebas memilih jenis mainan untuk anaknya. Salah satu yang sukses menikmati bisnis ini ialah Dessy Komalasari di Ciledug, Tangerang, Banten.

Ia terjun ke usaha ini pada April 2010 dengan mendirikan bendera usaha bernama Ladang Mainan. "Saya merintis usaha ini saat sedang cuti hamil anak kedua," kata Dessy, yang pernah bekerja di agensi periklanan ini.

Beberapa waktu yang lalu saya jalan-jalan ke tempat usaha seorang kenalan. Kebetulan dia bergerak dibidang penjualan grosir mainan anak-anak. Saat itulah saya tahu RAHASIA dia bisa memperoleh keuntungan hingga berlipat-lipat hanya dengan sebuah; NILAI TAMBAH.

Masa anak-anak adalah masa yang paling menyenangkan, apalagi ketika sedang bermain. Mainan bisa merangsang pertumbuhan kecerdasan dan kreativitas. Bahkan dalam masa pertumbuhannya, perkemkangan psikomotorik dapat dirangang dengan berbagai macam permainan.
Anda tertarik untuk membelikan anak Anda mainan atau bahkan Anda tertarik untuk berbisnis..? Melihat banyaknya anak-anak dan mereka selalu membutuhkan mainan sebagai sarana untuk mengekplorasi diri, makapeluang usaha untuk bisnis ini pun cukup bagus. Kuncinya Anda haruslah serius dan sediakan mainan yang bervariasi serta Anda harus selalu ubdate perkembangan mainan baru. Anda juga bisa menyediakan mainan yang bersifat edukatif.

Analisa Ekonomi
Modal Awal
Dunia anak-anak adalah bermain, dan hampir seluruh orang tua memiliki keinginan untuk memanjakan anak-anaknya yang masih kecil dengan membelikannya mainan yang menjadi kesukaan dan kesayangan sang anak. Untuk hal ini tidak jarang orang tua rela menyisihkan pendapatannya demi menyenangkan hati anaknya.
Peluang usaha di bidang mainan anak-anak menjadi pilihan alternatif jika seseorang ingin membangun sebuah bisnis. Peluang usaha ini dapat dikerjakan dengan cara yang cukup sederhana, hanya dengan mempersiapkan permodalan awal untuk membeli barang dagangan, lalu dijual kembali dengan harga yang sudah ditambahkan prosentasi keuntungan yang diinginkan.

toko mainan anak
Membuka gerai atau toko mainan anak adalah peluang usaha yang baik di sepanjang tahun, munculnya jenis mainan anak baru dan semakin bersaingnya harga menjadikan peluang usaha yang satu ini terus tumbuh dan berkembang menjadi suatu usaha yang cukup bagus untuk dipilih. Yang namanya anak-anak, mainan adalah segalanya, bahkan kadang makananpun diabaikan jika dia menginginkan sesuatu. Mainan adalah sarana komunikasi bagi anak-anak untuk mengeksplorasi dirinya. Prospek usaha ini sangat-sangat bagus dan bisa dimasukan dalam daftar peluang usaha 2012.
Langkah awal dalam memulai suatu usaha adalah dengan memilih niche bisnis.Ide bisnis jualan barang mainan dari centraniaga ini diharapkan mampu menjadi bahan renungan bagi para pembaca yang sedang merancang membangun usaha sendiri.


Bisnis barang mainan

(gambar sumber : niatusaha.com)
Dunia anak-anak adalah dunia yang menyenangkan, bermain bebas tanpa beban, dan segala mainanpun tersedia saat ini, lebih bervariatif dan harganyapun juga terjangkau. Nah melihat hal ini, ambil sisi bisnisnya yaitu peluang usaha berjualan mainan anak-anak.